Sunday, November 17, 2019

Kepada Mirna

Kepada Mirna, 
akhir-akhir ini aku selalu memikirkanmu. 
Oh, Mirna, 
si gadis paruh baya, putih berkebaya, 
murni bersahaja

Sosok tak pernah terbayang,
Namun namamu terus melintas, 
sekilas terulang, 
disebut, runut, berturut-turut,
seketika amarah pun surut,
pada Mirna Aku terlarut

"Siapakah engkau?"

Mirna, Mirna,
Hyang Widi berbisik,
lembut menyapa, 
menyentuh tepian sukma,
Mirna, Mirna
sandingan mentari,
cahaya tak kenal sirna,
hangatnya tak pernah sia-sia
Mirna, Mirna, 
hantarkan aku pada pembebasan itu!


Nov 15, 2019

No comments: